Payakumbuh, SagoNews.com (5/2/2025) - Mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang telah memilih Perpustakaan Umum Daerah Kota Payakumbuh sebagai lokasi syuting untuk film terbaru mereka. Proyek film ini, yang berjudul "EINO (EVERYONE IS NOT OKAY)", akan diikutsertakan dalam festival film nasional.
Sutradara film, Muhammad Hanif Fitra, mengungkapkan bahwa proyek ini merupakan inisiatif kolektif dari mahasiswa jurusan film ISI Padang Panjang. "Proyek pengerjaan film ini nanti untuk mengikuti festival film nasional," kata Hanif.
Salah satu pemeran film, Azizi, menambahkan bahwa pemilihan lokasi syuting di perpustakaan didasarkan pada kesesuaiannya dengan tuntutan skenario yang telah mereka tulis. "Pengerjaan film ini berdasarkan inisiatif kolektif sebagai mahasiswa jurusan film," kata Azizi. "Dan kami suka syuting di sini karena sesuai tuntunan skenario yang telah ditulis," timpal Aulia, pemeran lainnya dalam film tersebut.
Film "EINO (EVERYONE IS NOT OKAY)" melibatkan sejumlah mahasiswa ISI Padang Panjang dengan susunan kru sebagai berikut:
Produser: Annisa Ramadhini
Line Producer: Aura Novita Jami
Sutradara: Muhammad Hanif Fitrah
Asisten Sutradara 1: Lova Anty Zaskia
Asisten Sutradara 2: Ziqa Hanifa Darsan
Direktur Fotografi: Farhan Ramadhan
Asisten Kamera: Zhaiyan Asyraf
Gaffer: Ari Mardianto
Penata Lampu: Muhammad Zidane Perwira Firli dan Muhammad Riski Alfajri
Penata Artistik: Desta Pratama dan Afino Ichsan Habibi
Penata Busana: Annisa Cantika dan Agzarina
Penata Suara: Muhammad Raffi dan Fauzan Yunandes
Editor: Muhammad Arasy Fadillah
Dokumentasi: Muhammad Hasbi
Adapun para pemeran dalam film ini adalah Hanif (Tom), Aulia (Lia), Zhaiyan (Billy), dan Agzarina (Zizi).
Dengan pemilihan lokasi yang unik dan menarik, serta keterlibatan mahasiswa dari berbagai bidang keahlian, film "EINO (EVERYONE IS NOT OKAY)" diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam dunia perfilman nasional.