Limapuluh Kota, SagoNews.com - Sebanyak 9 orang mahasiswa dari Universitas Negeri Riau (Unri) berada di Nagari Sitanang, Kecamatan Lareh Sago Halaban selama 40 hari kedepan. Kedatangan mahasiswa dari 3 fakultas tersebut yakni Fakultas Sosial dan Info Politik, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Fakultas Teknik dalam rangka melakukan program Kuliah Kerja Nyata (KKN).
"KKN dimulai sejak 12 Juli sampai 20 Agustus mendatang. Ada tiga program yang kami bawa ke Nagari Sitanang," kata Ketua Kelompok Aldo Rifaldi didampingi Sekretaris Nurul Aisa dan Bendahara Ade Khairunnisa pada Rabu (28/7) siang.
Program yang dilakukan mahasiswa semester IV tersebut yakni terkait new normal atau kebiasaan hidup baru pandemi Covid-19, literasi dan kegiatan untuk nagari yang menjadi tema unggulan.
"Untuk program new normal, kami melakukan sosialisasi dengan memasang spanduk disetiap jorong. Ada 6 jorong yang kami datangi di Nagari Sitanang. Kemudian, kami membagikan handsanitizer ke masyarakat termasuk pembagian masker gratis," ucap Nurul Aisa.
Dengan kegiatan yang dilakukan itu, Nurul bersama mahasiswa Unri lainnya berharap penyebaran virus Corona tidak meluas dan masyarakat bisa terhindar dari virus mematikan itu.
Kemudian, pada kegiatan literasi, kelompok KKN yang berposko di Jorong Coran itu, membuat pojok literasi di SDN 02 Sitanang. Pojok literasi yang dimaksud yakni dengan membuat taman baca di alam terbuka sekitar lingkungan sekolah. Hal itu demi meningkatkan minat baca anak didik.
"Sekarang anak didik mulai melakukan sekolah tatap muka. Karena itu, penting rasanya ada pojok literasi demi meningkatkan minat baca disaat pandemi," ujarnya lagi.
Untuk program unggulan KKN mahasiswa itu, mereka membantu pemerintahan Nagari Sitanang untuk menyusun dan membuat website desa. "Demi keterbukaan informasi publik, pemerintahan nagari kami bantu untuk menyusun dan website desa," katanya.
Selama KKN berlangsung, ucap Nurul, mereka dipantau langsung oleh pihak kampus. Yakni oleh dosen pembimbing yang sudah ditunjuk oleh pihak kampus. Bu dosen Rahmita Budi Artingisih sekaligus dosen pembimbing kami, selalu monitoring KKN ini," katanya lagi.
Sementara, Walinagari Sitanang Hardison Datuak Tulahir menyambut baik kedatangan mahasiswa Unri di nagari yang berbatasan dengan Riau tersebut. "Kami sebagai pihak nagari turut merasa terbantu dengan adanya KKN mahasiswa ini. Terutama dalam pencegahan penyebaran Covid-19. Mudah-mudahan pengabdian mahasiswa terus berlangsung kedepannya," ucap Hardison. (*)
