Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Kunjungi STAIDA



Payakumbuh, SAGONEWS.COM - 
Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) melakukan Asesmen Lapangan  re-akreditasi Institusi STAI Darul Qur’an (STAIDA) Payakumbuh tanggal 13 hingga 15 Februari 2023. Tim Assesor BAN-PT bersama Prof. Dr. Syamsun Niam, M.Ag. dan Prof. Dr. Risan Rusli, MA juga di dampingi oleh BAN PT Sri Wahyuni.

Visitasi STAI Darul Qur'an Payakumbuh ini juga dihadri oleh Walikota Payakumbuh yang dalam hal hadiri oleh Asisten dua bapak Elza Daswarman. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan selamat datang kepada tim BAN-PT di kota Payakumbuh. 

"STAIDA Payakumbuh ini merupakan salah satu local pasifik, menciptakan para ahli al-Qur'an yang didirikan pada masa pemerintahan Bapak Josrizal Zain. Pak Josrizal memberikan perhatian ketika itu bagaimana agama semangkin bangkit di kota Payakumbuh sebagaimana dahulu lahirnya para ulama dikota ini," Ucapnya.

Ia melanjutkan, Kita berharap, semoga STAIDA memperoleh akreditasi unggul atau minimal baik sekali, tukuknya.

Asesmen Lapangan begitu mencair dibuktikan dengan saling berbalas pantunnya antara Ketua Yayasan, Walikota dan Assesor dalam sambutan masing-masing.

Ketua Yayasan Darul Furqan Payakumbuh, Devitra, menjelaskan kembali cikal bakal berdirinya STAIDA. 

"STAIDA berdiri tahun 2010 dari rahim pemerintah kota Payakumbuh, dimasa Walikota ketika itu Bapak Josrizal Zain. Alhamdulillah sampai saat ini pemerintah terus memberikan perhatian kepada kampus kita ini. Kami sampaikan juga, bahwa tanah dan bangunan ini telah dihibahkan oleh Pemda Payakumbuh kepada STAIDA  sejak tahun 2020 yang lalu," dalam menyonsong alih status dari STAI kepada institut, semoga STAIDA memperoleh akreditasi minimal Baik Sekali.

Sejalan dengan hal tersebut ketua STAI Darul Qur'an Payakumbuh ustadz Ahmad Deski dalam sambutannya menjelaskan Dari 15 Orang dosen tetap kita 5 Orang telah menyelesaikan program doktornya. Juga kita sampaikan bahwa STAIDA sedang mengusulkan penambahan 4 prodi baru, Pendidikan Agama Islam, Studi Islam, Ekonomi Syari'ah dan Hukum Keluarga Islam. Semoga izin dari ke empat prodi ini segera keluar.  

Ahmad Deski mengucapkan terimakasih kepada tim yang berjuang dalam re akreditasi ini semoga kita memperoleh nilai maksimal.